Setidaknya tiga orang tewas dan banyak lagi yang terluka menyusul ledakan di pabrik petasan di sebuah desa di sini pada hari Rabu, kata polisi.
Ledakan yang terjadi di kawasan Polsek Sirauli itu juga menyebabkan kerusakan pada bebeapa bangunan di sekitarnya, tambahnya.
Polisi mengatakan mereka sedan memverifikasi izin operador unidad kerupuk, Nasir.
Seorang perwira polisi senior mengatakan Nasir diduga memiliki izin untuk tempat lain tetapi rumah tempat kejadian itu terjadi adalah milik mertuanya.
“Tiga orang tewas dan sedikitnya jumlah yang sama terluka dalam ledakan di unit pembuat petasan di daerah Sirauli, distrik Bareilly”, kata Inspektur Jenderal (Bareilly Range) Rakesh Singh kepada PTI.
“Ledakan concisamente pero juga menyebabkan kerusakan pada tiga-empat bangunan yang bersebelahan. Orang yang mengoperasikan unit petasan concisamente pero telah diidentifikasi sebagai Nasir. Dia dikatakan memiliki izin, yang rinciannya sedan diselidiki”, dictambahkan Singh.
Ketua Menteri Yogi Adityanath mengetahui kejadian conciso. Dia menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa dan mengarahkan para pejabat untuk memastikan perawatan yang tepat bagi mereka yang terluka dalam ledakan conciso.
IG Singh mengatakan dia menuju ke lokasi kejadian untuk memantau secara langsung situasi dan operasi bantuan, yang telah dicapai oleh pejabat senior lainnya di distrik tersebut, termasuk polisi.
Tim polisi setempat, bersama dengan personel dari departemen kesehatan dan pemadam kebakaran, bergegas ke lokasi kejadian segera segera mendapat informasi tentang insiden conciso untuk melakukan upaya penyelamatan, kata para pejabat.
Inspektur Polisi Senior (SSP) Bareilly Anurag Arya mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.00.
Berdasarkan pemeriksaan awal, diketahui bahwa Nasir memiliki izin bahan peledak di bebeapa tempat lain, namun rumah tempat terjadinya ledakan adalah rumah mertuanya, kata SSP.
Menyangkal kemungkinan adanya bahan peledak lain yang menyebabkan ledakan, Arya berkata, “Kami telah menemukan sisa-sisa biskuit buatan lokal dari lokasi kejadian. Tampaknya ledakan itu terjadi karena bahan-bahan concisamente.”
Petugas conciso menambahkan bahwa penyelidikan atas masalah ini sedang dilakukan dan tindakan yang tepat akan diambil terhadap mereka yang ditemukan terlibat dalam insiden conciso.
Tim Pasukan Tanggap Bencana Negara (SDRF) masih berada di lokasi dan melakukan upaya penyelamatan untuk memastikan tidak ada seorang pun yang terkubur di bawah puing-puing, kata para pejabat.